Pramono Anung Setuju Perpanjangan MRT hingga Serpong, Solusi Kemacetan Jabodetabek

Jakarta, Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung menyatakan dukungannya terhadap usulan Gubernur Banten Andra Soni untuk memperpanjang jalur Mass Rapid Transit (MRT) dari Lebak Bulus, Jakarta Selatan, hingga ke Serpong, Banten. Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan konektivitas dan mengurangi kemacetan di wilayah Jabodetabek.

Dukungan Penuh dari Pemprov DKI

Dalam pernyataannya di Jakarta, Pramono menegaskan bahwa secara prinsip dirinya mendukung penuh usulan tersebut. Menurutnya, semakin panjang lintasan MRT, maka efektivitas sistem transportasi Transjabodetabek akan semakin meningkat. “Kalau ini menjadi keinginan Gubernur Banten, diperpanjang, saya pasti setuju. Kenapa? Karena makin panjang lintasannya, makin lancar juga mobilitas masyarakat,” ujarnya, Selasa (18/3).

Ia juga menekankan bahwa kehadiran MRT yang lebih panjang dapat mempermudah mobilitas warga Tangerang dan sekitarnya menuju Jakarta. Hal ini diyakini akan berdampak besar dalam mengurangi tingkat kemacetan ibu kota. Bahkan, Pramono menyebutkan bahwa perpanjangan MRT hingga Bekasi juga menjadi opsi yang layak dipertimbangkan untuk masa depan.

Perlu Kajian Ekonomi Mendalam

Meskipun mendukung usulan ini, Pramono mengingatkan bahwa pengelolaan MRT bukan hanya tanggung jawab Pemprov DKI Jakarta. Saat ini, kepemilikan MRT dibagi antara Pemprov DKI Jakarta sebesar 51 persen dan pemerintah pusat sebesar 49 persen. Oleh karena itu, segala bentuk ekspansi harus dikaji lebih lanjut oleh berbagai pihak terkait.

“Secara prinsip pasti kita dukung, tetapi secara ekonomi memang harus dikaji mendalam antara Pemerintah Pusat, Pemerintah Jakarta, dan Pemerintah Banten. Saya yakin ini pasti ada jalan keluarnya,” tegasnya.

Harapan Gubernur Banten

Sementara itu, Gubernur Banten Andra Soni berharap agar proyek ini dapat segera direalisasikan. Menurutnya, transportasi umum yang memadai di kawasan aglomerasi Jabodetabek sangatlah penting untuk mendukung pertumbuhan ekonomi serta meningkatkan kualitas hidup masyarakat.

Baca juga :  Mantan Staf Khusus Jokowi Diperiksa KPK 10 Jam Terkait Dugaan Korupsi Fasilitas Kredit LPEI

Andra menambahkan bahwa kajian mengenai perpanjangan jalur MRT sudah ada dan tinggal menunggu pembahasan lebih lanjut antara pemerintah pusat dan daerah. “Kami sudah melihat dokumen kajian tersebut. Harapan kami, MRT dari Lebak Bulus ke Serpong bisa segera dibangun,” ujarnya.

Solusi Kemacetan dan Polusi

Jika proyek ini terealisasi, perpanjangan MRT ke Serpong dapat menjadi solusi efektif dalam mengurangi kemacetan dan polusi udara. Dengan semakin banyak warga yang beralih ke transportasi publik, penggunaan kendaraan pribadi diharapkan menurun secara signifikan. Selain itu, pembangunan infrastruktur ini juga dapat mendorong pertumbuhan ekonomi di wilayah sekitar jalur MRT.

Saat ini, keputusan mengenai perpanjangan MRT masih dalam tahap diskusi antara pemerintah daerah dan pemerintah pusat. Dengan adanya dukungan penuh dari berbagai pihak, diharapkan proyek ini dapat segera terealisasi demi mobilitas yang lebih baik bagi masyarakat Jabodetabek.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *