Jakarta, Ketua Umum Projo, Budi Arie Setiadi, mengungkapkan bahwa dirinya sempat mendiskusikan pembentukan partai politik baru bernama ‘Super Tbk’ dengan Presiden ke-7 RI, Joko Widodo. Pertemuan tersebut berlangsung baru-baru ini di Istana Kepresidenan Jakarta.
Partai Baru dari Rakyat untuk Rakyat
Saat ditanya mengenai pertemuan tersebut, Budi tidak menampik adanya pembahasan tentang partai baru. “Partai ‘Super Tbk’, ya sudah terjemahin saja. Partai dari rakyat, oleh rakyat, untuk rakyat,” ujar Budi kepada awak media pada Kamis (20/2).
Namun, ketika diminta untuk menjelaskan lebih jauh terkait rencana pembentukan partai tersebut, Budi memilih untuk tidak memberikan banyak informasi. Ia hanya menegaskan bahwa dirinya dan Jokowi tetap mendukung pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.
“Kami tetap mendukung pemerintahan Pak Prabowo agar sukses di tengah berbagai kondisi dunia yang dinamis,” ujarnya singkat.
Pertemuan Usai Reshuffle Kabinet
Sebelumnya, Budi Arie juga sempat mengungkapkan keinginannya untuk bertemu dengan Jokowi setelah Prabowo melakukan reshuffle kabinet perdana pada Rabu (19/2). Pertemuan ini semakin memunculkan spekulasi bahwa Jokowi memiliki pengaruh dalam pembentukan partai politik baru di Indonesia.
Dugaan ini semakin menguat setelah pernyataan Jokowi pada Desember 2024 lalu, ketika ia menyinggung soal ‘partai perorangan’. Saat itu, ia sudah tidak lagi menjadi bagian dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP). Namun, Jokowi tidak menjelaskan lebih lanjut maksud dari pernyataan tersebut.
Spekulasi Politik dan Pengaruh Jokowi
Meskipun belum ada pernyataan resmi terkait kelahiran partai ‘Super Tbk’, banyak pihak menilai bahwa partai ini dapat menjadi wadah politik baru bagi Jokowi dan para pendukungnya. Beberapa analis politik bahkan menilai bahwa pembentukan partai ini bisa menjadi langkah strategis bagi Jokowi untuk tetap memiliki pengaruh di panggung politik nasional pasca kepemimpinannya.
Jika benar partai ini dibentuk, maka akan menarik untuk melihat bagaimana dinamika politik ke depan, terutama dalam kaitannya dengan pemerintahan Prabowo dan partai-partai besar lainnya.
Saat ini, publik masih menunggu perkembangan lebih lanjut mengenai partai ‘Super Tbk’. Apakah partai ini benar-benar akan menjadi kekuatan baru di perpolitikan Indonesia, ataukah hanya sekadar wacana politik belaka? Waktu yang akan menjawab.
Kesimpulan
Pertemuan antara Budi Arie dan Jokowi semakin memperkuat spekulasi tentang terbentuknya partai baru bernama ‘Super Tbk’. Meski informasi yang diberikan masih terbatas, pergerakan politik ini menarik perhatian publik, terutama dalam melihat pengaruh Jokowi setelah tidak lagi bernaung di PDIP. Dalam waktu dekat, masyarakat menanti apakah partai ini benar-benar akan terwujud atau hanya menjadi isu politik sementara.